Ada banyak faktor yang memengaruhi kesuksesan seseorang. Tidak hanya
faktor internal saja, namun juga faktor eksternal. Karyawan adalah salah satu
faktor internal yang akan ambil bagian dalam sukses atau tidaknya sebuah
perusahaan.
Sangatlah diharapkan oleh perusahaan Saudara menjadi karyawan yang
gigih, ulet, dan memiliki skill yang mumpuni dalam bekerja. Apalagi jika
karyawan tersebut memiliki loyalitas yang tinggi, bukan tidak mungkin jika
karyawan tersebut akan melakukan yang terbaik untuk mencapai tujuan perusahaan.
Namun tidak semua
karyawan memiliki sifat dan kepribadian yang sama. Sebagian karyawan ada yang sudah
merasa merasa jenuh bekerja, Anda tidak boleh membiarkan hal ini terjadi.
Apalagi jika karyawan tersebut sampai resign dari perusahaan. Untuk itu,
lakukan hal di bawah ini agar karyawan termotivasi kembali untuk bekerja.
1. Jaga Hubungan Baik Antara Atasan dan Bawahan
Atasan dan bawahan ibaratkan garis vertikal. Di mana atasan memiliki
wewenang yang lebih tinggi dan memiliki kuasa untuk memerintah apapun kepada
bawahannya. Namun jabatan bukanlah hal yang membatasi hubungan baik seorang
pimpinan dengan bawahan.
Agar karyawan menjadi
nyaman, jadilah seorang bos yang ramah dan mau membantu. Ketika karyawan
mengalami kesulitan kerja, sebaiknya Anda mengulurkan tangan untuk membantu
mereka. Jadilah partner kerja yang baik dengan karyawan. Jangan terlalu
membangun jarak karena ini akan membuat hubungan pimpinan dan bawahan menjadi
renggang.
2. Berikan Penghargaan Bagi Mereka yang Berprestasi
Memberikan penghargaan bagi mereka yang berprestasi sudah wajib
hukumnya, terutama untuk karyawan. Jika mereka mampu bekerja secara maksimal
dan mencapai target, berilah penghargaan. Jenis penghargaannya tidak perlu
berlebihan. Misalnya, mengumumkan nama karyawan berprestasi selama satu bulan.
Dengan adanya pengakuan
di depan karyawan lainnya, karyawan tersebut akan semakin bersemangat bekerja.
Selain mendapat pujian dari pimpinan, ia juga akan mendapat pujian dari rekan
kerjanya.
3. Lakukan Promosi Kerja
Seorang karyawan yang
memiliki prestasi lebih di perusahaan sudah selayaknya mendapat Promosi
kerja. Misalnya, kenaikan jabatan, Memberikan Reward / hadiah. Promosi/ Reward
kerja yang Anda lakukan sebagai bukti kalau Anda menghargai usaha yang
dilakukannya selama ini. Dengan demikian, ia akan semakin gigih bekerja karena
merasa kalau perjuangannya selama ini tidak sia-sia.
4. Naikan Insentif
Menaikan/memberikan (hadiah) insentif kerja
merupakan salah satu cara ampuh untuk membuat karyawan lebih termotivasi.
Pemberian insentif tentu saja hanya diberikan pada mereka yang berprestasi.
Jumlah insentif/hadiah yang diberikan tidak perlu terlalu besar. Mulailah dari
insentif kecil-kecilan terlebih dahulu. Seiring berjalannya waktu, Anda dapat
menaikan insentif jika pekerjaan karyawan tersebut semakin meningkat dari waktu
ke waktu, (akan tetapi harus dilihat dari kondisi keuangan).
5. Ciptakan Lingkungan Kerja yang Nyaman dan
Inspirasional
Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan inspirasional bukanlah hal
yang terlalu sulit. Anda dapat memulainya dari cara yang paling sederhana.
Misalnya, membuat konsep atau tata letak peralatan yang ada dilapangan maupun dikantor, dan apa bila didalam ruangan pemilihan warna
terhadap dinding kantor. Konsep dan pilihan yang sesuai akan menambah
kenyamanan bekerja.
Lingkungan yang nyaman
tak hanya berasal dari konsep dan warna dinding saja, namun juga dari orang
yang bekerja di kantor maupun dilapangan. Ciptakanlah lingkungan yang asik
dengan suasana yang aman dan tenteram. Jangan ragu untuk menyediakan tempat
diskusi dan makan siang bagi karyawan. Dengan demikian, Anda dan karyawan dapat
membangun komunikasi di sela-sela bekerja.
6. Bersikap Adil dan Tidak Pilih Kasih
Seorang pimpinan harus bersikap adil terhadap semua karyawannya. Jika
seorang karyawan berprestasi, berikanlah sebuah penghargaan. Apabila karyawan
melanggar aturan perusahaan, berikanlah hukuman yang setimpal agar karyawan
tersebut jera dan tidak mengulang kesalahan yang sama.
Sebagai seorang bos, Anda
tidak boleh mengistimewakan salah satu karyawan. Jika hal ini diketahui oleh
karyawan yang lain, mereka akan cemburu. Sehingga etos kerjanya juga akan
menurun. Untuk itu, bersikaplah adil dan jadilah bos yang profesional.
Jadilah Pemimpin yang Baik
Saat Anda melihat karyawan sudah jenuh bekerja, lakukan tindakan cepat.
Bangun lingkungan yang nyaman agar para karyawan betah dilingkungan Anda.
Selain itu, jaga hubungan antara atasan dan bawahan agar selalu harmonis.
Jadilah pemimpin yang baik yang akan disegani para karyawan, bukan malah
ditakuti.
Jur/Tubu /BH/SDM.