PENCARIAN

PTPN7 UNIT TUBU BANGKIT.(HENDRA PUTRA, SP)

PTPN7-Tubu.
(SEKILAS PERJALANAN HENDRA PUTRA, SP SEBAGAI MANAJER PTPN7 UNIT TUBU.)
PT. Perkebunan Nusantara VII Unit Tulungbuyut yang terletak dikampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan Propinsi Lampung, dengan jarak ± 60 km arah timur Kabupaten Way Kanan dan berjarak ± 160 km dari propinsi lampung dengan ketinggian ± 82 m diatas permukaan laut, totografi datar bergelombang, jenis tanah Podsolik Merah Kuning dengan bahan induk Tufa asam, latosol dan alluvial, type iklim B dengan rata rata curah hujan > 1500 mm/Th.

Akhir tahun 2019 PT. Perkebunan Nusantara VII Unit Tulungbuyut terjadi roling atau pergantian pimpinan atau manajer PTPN7 Unit Tubu antara Manajer Ir. Leonardo. SP yang akan segera memasuki masa MBT dengan Hendra Putra.SP yang sebelumnya merupakan Manajer Unit Suli.
Pada awal januari 2020 Hendra Putra. SP mulai menjabat sebagai Manajer PTPN7 Unit Tubu, dan pada awal kepimpinan sebagai Manajer Unit Tubu, Hendra Putra. SP mulai menata kinerja disemua bagian yang ada diunit tubu, mulai dari Kinerja tenaga kerja penggalian produksi, keamanan serta dibidang SDM.
Penataan yang pertama pada segi SDM, yang ditekankan adalah rasa kebersamaan, rasa saling peduli sebab tanpa kebersamaan dan kepedulian suatu perusahaan lambat laun akan menjadi hancur, kebersamaan dalam peningkatan kualitas dan kuantitas kerja yang selama ini dianggap semakin menurun.
Kepedulian, rasa saling memiliki, saling membantu, kepedulian saling menjaga semua aset yang dimiliki oleh perusahaan, serta kepedulian memperbaiki dari hal yang tidak baik menjadi baik,  dan memiliki rasa tanggung jawab dalam pekerjaan yang diembannya terutama  tentang penggalian produksi, inovasi, disiplin kerja, penggalian produksi sangatlah dibutuhkan dan produksi adalah merupakan ujung tombak agar supaya PTPN7 ini tetap berdiri dan semakin jaya.
Pada bulan januari, RKAP sebanyak 437.378 Kg, sedangkan realisasi dari pencapaian produksi sebesar 206.000 Kg atau 47 % dari pencapaian target, oleh karna itu Manajer Unit Tubu Hendra Putra, SP selalu berpesan dan menyampaikan setiap kali pertemuan baik dalam rapat maupun bersosialisasi dengan karyawan "kita semua harus saling peduli, jangan masa bodo, saling bantu dan bersatu, baik dalam penggalian produksi maupun dalam bidang pengamanan aset perusahaan, sehingga unit tulungbuyut ini bisa berjaya kembali seperti tahun yang lalu".


Salah satu pembinaan yang dilakukan oleh Manajer Hendra Putra, SP pada memasuki bulan Pebruari 2020 adalah kegiatan sosialisasi CORPORATE VALUES , yang didalamnya pembelajaran tentang bagaimana cara bekerja sadap yang baik dan benar, serta yang ditekankan dan diingatkan  dalam Sosiali tersebut adalah bagaimana seorang karyawan atau pekerja harus bersatu, bersama dalam tugas dan tanggung jawab, saling perduli, dan saling membantu dalam peningkatan produksi dan tidak sendiri-sendiri.
Pembinaan terhadap pengurus atau mandor sadapun kerap dilakukan agar supaya mandor sadap menjadi tenaga yang mampu bekerja dibidang pengawasan terhadap karyawan yang dibawahinya.
Dengan kerja keras dan saling membantu bersama sama dalam upaya penggalian produksi serta pengaman aset perusahaan, bulan Pebruari RKAP sebanyak 431.834 Kg, dengan pencapaian produksi 308.460 Kg atau 71 %.
Walaupun ada perbaikan kenaikan produksi akan tetapi hal itu belum cukup, oleh karna itu Manajer Hendra Putra, SP bersama askep Tanaman Irda Irnawan dan Askep Tanaman Joko Bintoro, SP bersama sama Asisten Tanaman bagian selalu melakukan pembinaan dengan bersosialisasai terhadap karyawan, akan tetapi kali ini ditekankan pada pengurus atau mandor sadap, bagai mana cara menangani penyadap yang masih bandel atau belum bisa untuk dapat menggali produksi semaksimal mungkin, oleh sebab itu mandor besar serta mandor sadap perlu untuk diberikan pengetahuan yang lebih mendalam tentang pola sadap yang baik, sebenarnya seorang mandor sadap sudah mengetahui bagai mana cara sadap yang baik dan benar untuk dapat menghasilkan produksi yang tinggi.
Salah satu upaya yang dilakukan Manajer tubu Hendra Putra, SP bersama Askep Tanaman Irda Irnawan dan Askep Tanaman Joko Bintoro, SP meminta untuk segera melakukan UPP (Uji Potensi Pohon) agar supaya dapat mengetahui potensi hanca tersebut,

Selain UPP (uji potensi pohon) harus lakukan juga UGU (uji gelembung udara), untuk mengetahui mutu dan kuwalitas latex yang dihasilkan oleh karyawan tersebut, tercampur air atau tidak.
Dengan pembinaan dan pendekatan secara rutin oleh Pimpinan kepada karyawannya maka pada bulan Maret 2020, RKAP sebanyak 498.300 Kg, dan dengan pencapaian produksi 445.229 Kg atau 89 %.
Lambat laun produksi PTPN7 Unit Tubu beranjak naik, pada TW I Penacapai Produksi RKAP  sd 1.367.512  Kg, dengan realisasi pencapaian produksi  sd 959.689 Kg atau = 70.1 % untuk Unit Tubu.
Untuk lebih mengoptimalkan dalam penggalian dan juga guna peningkatan produksi pada bulan depan yang lebih berat lagi maka, Manajer unit tubu Hendra Putra, SP  serta Askep tanaman Joko Bintoro, SP, Askep Tanaman Irda Irnawan, SP, Asisten SDM & Umum Siswanto, SE, serta semua Asisten tanaman mengadakan Fielday karyawan penyadap diwilayah afdeling afdeling yang yang ada diunit tubu.
Dalam pelaksanaan Fielday Hendra Putra, SP, juga meminta kepada Asisten bagian tanaman untuk segera membuka/disadap pohon karet yang belum tersadap/dbuka dikarnakan kerdil (pada kondisi pohon layak untuk dibuka sadap) dan juga pohon KAS untuk segera dibuka sadap, supaya produksi dapat segera tergali.
Pada penyadapan pohon KAS manajer meminta agar menggunakan pisau sadap ke 2 (pisau lain yang biasa digunakan untuk membuka pohon KAS), ini semua agar penularan KAS tidak terjadi/tertular (jamur KAS yang menempel pada pisau) pada pohon berikutnya yang normal.

Sebagai ucapan terimakasih kepada karyawan yang telah berupaya dengan baik dalam upaya penggalian produksi, Manajer unit tulungbuyut Hendra Putra, SP, serta Askep Tanaman Joko Bintoro, SP memberikan Rieward atau penghargaan kepada karyawan terbaik, terbaik dalam penyadapan dan terbaik dalam hasil produksi Kg/Hk.
Upaya upaya dalam bentuk pembinaan disiplin kerja, bagaimanan bekerja yang baik dan benar serta pendekatan terhadap karyawan maka, Unit Tubu pada bulan April 2020 pencapaian produksi  RKAP 503.808 Kg, dengan realisasi pencapaian produksi 504.305 Kg atau 100 %.
Dengan hasil produksi yang dicapai 100% pada bulan april ini, kita cukup bangga dan terimakasih atas kerjasama usaha kita dalam penggalian produksi dan lainnya.

Akan tetapi, tidak boleh berpuas diri, karna didepan, PR pekerjaan serta jalan masih panjang yang harus dijalani.
Pembinaan terhadap karyawan dari segala linipun selalu dilakukan guna peningkatan pencapaian produksi.
Askep tanaman Joko Bintoro,SP selalu berpesan dan mengingatkan tentang pentingnya disiplin dan mengikuti aturan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai karyawan yang mempunyai tanggung jawab untuk menggali semaksimal mungkin produksi yang ada di wilayah kerjanya atau hancanya, dengan tidak mengenyampingkan SOP atau aturan sadap yang diberlakukan.

Untuk memberikan apresiasi dan semangat kerja yang tinggi, Askep tanaman Joko Bintoro,SP memberikan dorfres dan ucapan terimakasih kepada karyawan yang memiliki produktivitas tertinggi, jangan dilihat dari nilainya, akan tetapi itulah bukti atas kepedulian dan terimakasih serta kebanggaan kami terhadap karyawan,

Pencapaian produksi pada bulan Mei 2020 RKAP sebanyak 620.071 Kg, realisasi pencapaian produksi 456.333 Kg atau 74 %.

Agar supaya kinerja dalam upaya penggalian produksi tidak mengalami penurunan, Manajer Hendra Putra, SP selalu melakukan sosialisasi tentang pola sadap dan system sadap yang dapat menghasilkan produksi, akan tetapi tetap pada pola sadap yang baik dan benar, pohon dan kulit tetap terjaga baik. Hal itu dilakukan dengan memberikan contoh cara sadap oleh manajer pada pohon karet yang disaksikan karyawan tersebut.


Selain sosialisasi kepada karyawan penyadap Asisten Kepala Joko Bintoro, SP melakukan pengarahan kepada Asisten Tanaman dan mandor sadap setiap pagi dilokasi kerja untuk memantau dan merencanakan pencapaian target produksi hari yang sedang dijalani, dan meminta agar semua jajaran pimpinan yang membawahi anak buah tersebut pro aktif serta memiliki inovasi inovasi terbaik dalam penggalian produksi.
Dalam hal perbaikan mutu dan kwalitas produksi yang disarankan dan dicontohkan beberapa waktu lalu oleh manajer prihal UPP (uji potensi pohon) serta UGU (uji gelembung udara), Asisten Tanaman dan Asisten SDM Umum melakukan sosialisasi dan terjun langsung dilapangan untuk menindak lanjuti serta memantau langsung kegiatan tersebut agar tepat pada sasaran dalam pelaksanaannya, agar supaya kedepan lebih baik dan berkualitas.
Keberhasilan dalam kebersamaan merupakan tujuan dalam pembinaan semua jajaran sehingga pada bulan Juni pencapai produksi. RKAP sebanyak 470.590 Kg, realisasi produksi 593.558 Kg atau 126 %.
Pada SMI Unit Tulungbuyut dalam pencapaian target dan realisasi produksi : RKAP  2.961.981 Kg sedangkan realisasi sampai dengan SMI (bulan Juni 2020) sebanyak 2.513.885 Kg dengan pencapaian presentasi SMI baru mencapai 84.9 %.

Pelatihan dan pembinaan terhadap karyawan terus dilakukan, dan itu adalah merupakan kewajiban yang harus terus dilakukan oleh setiap tenaga kerja agar jangan sampai lengah dalam penggalian produksi, sehingga tidak terjadi kerugian atau kesalahan yang fatal terhadap perusahaan,
Pembinaan tersebut diantaranya Tapping School, Tapping School merupakan pelatihan tehnik-tehnik bekerja yang benar, terutama pada Karyawan Penyadap.

Manajer dalam kesempatan itu menyampaikan terimakasih yang sebesar besarnya kepada semua karyawan atas usaha dan kebersamanya yang baik dalam penggalian produksi, agar supaya PTPN7 unit tubu ini menjadi yang terbaik, serta Manajer memberikan arahan dan bimbingan terhadap karyawan serta contoh bagai manan cara sadap yang baik dan benar dengan cara memegang pisau sadap, posisi meletakkan pisau sadap pada pohon karet serta cara penarikan pisau sadap.

Sehingga Produksi pada bulan Juli, RKAP sebanyak 387.545 Kg, dan realisasi produksi 571.402 Kg atau 147.4 % dan ini merupakan prestasi yang dicapai unit Tulungbuyut.
Bulan Agustus  2020,

Produksi pada bulan Agustus ini pencapai target dan realisasi produksi. Target dari  RKAP sebanyak 249.136 Kg, dan realisasi pencapaian produksi 421.831 Kg atau 169.3 % dari pencapaian target, serta losses atau pencurian produksi mencapai 49 kg.
Untuk pencapaian Produksi Unit Tulungbuyut dari Januari sampai dengan Agustus 2020 sudah mencapai 97.4 % dari RKAP  3.598.662 Kg.  Ralisasi 3.507.118 atau 97.4 % dalam setahun.
Produksi pada bulan Agustus ini pencapai target dan realisasi produksi. Target dari  RKAP sebanyak 249.136 Kg, dan realisasi pencapaian produksi 421.831 Kg atau 169.3 % dari pencapaian target, serta losses atau pencurian produksi mencapai 49 kg.
Untuk pencapaian Produksi Unit Tulungbuyut dari Januari sampai dengan Agustus 2020 sudah mencapai dari RKAP  3.598.662 Kg.  Ralisasi 3.507.118 atau 97.4 %  dalam setahun.
Pada bulan Agustus merupakan dimana bulan tersebut situasi atau kondisi tanaman karet mengalami masa gugur daun, sehingga pada bulan tersebut mengalami penurunan produksi.


Manajemen bagian Tanaman dan SDM terus melakukan himbauan dan sosialisasi kesadaran diri dalam peningkatan produktifitas kerja terutama dalam penggalian produksi.
Hal yang terus dilakukan terutama mengenai Uji Potensi Pohon (UPP) dan Uji Gelembung Udara (UGU).
Uji Potensi Pohon adalah untuk mengetahui kemampuan produksi yang dapat diperoleh pada hanca tersebut, apa ada penyimpangan dalam pelaksanaan penggalian produksi tersebut, apakah karyawan penyadap tersebut telah melaksanakan penyadap dengan baik dan benar, baik dan benar disini adalah keberangkatan lebih awal/pagi, selesai seluruh pohon disadap tidak ada yang teritinggal, kedalam sadapan sudah sesuai aturan yang benar, (https://beritaptpn7unittubu.blogspot.com/2020/02/pola-sadap-yang-benar.html ) apakah produksi yang disadap telah dipungut dan disetor seluruhnya pada perusahaan. Disini akan dapat terlihat dari jumlah pohon perhanca tersebut dengan dikalkulasikan perhitungan dengan jumlah gram/cc semple pohon yang diambil sebagai UPP dengan jumlah pohon dihanca tersebut.
Uji Gelembung Udara akan melihat dari kejujuran seorang karyawan dalam penyetoran hasil produksi yang didapatnya keperusahaan, adakah penyimpangan produksi dengan mencampur air pada produksi yang disetor keperusahaan, hal ini dapat dilakukan karyawan karna beberapa sebab diantaranya, sadap tidak tembus/selesai, pungut tidak selesai, produksi ditinggal dihanca, untuk kepentingan pribadi, (dibawa untuk dijual diluar) dll sehingga produksi yang disetor dicampur dengan air agar supaya produksi yang disetornya terlihat banyak, hal inilah yang dapat merugikan perusahan.
dengan pelaksanaan rutin dua hal tersebut yaitu UPP dan UGU diharapkan kesadaran karyawan penyadap tentang pentingnya kejujuran tentang penggalian produksi akan lebih baik sesuai dengan sikap ber-AKHLAK.

BUMN di bawah kendali PTPN III Holding ini merampingkan direktorat dari 11 bagian menjadi 9 bagian. Perubahan itu berlaku mulai 1 September 2020 sekaligus menetapkan pejabat yang menempati posisi jabatan setingkat Kepala Bagian dan Manager.
Sembilan direktorat itu adalah Bagian Satuan Pengawasan Internal (SPI), Bagian Sekretariat Perusahaan, Bagian Tanaman, Bagian Teknik dan Pengolahan, Bagian Pengadaan dan Umum, Bagian Perencanaan dan Keberlangsungan Usaha, Bagian Aset dan Support Business, Bagian Akuntasi dan Keuangan, dan Bagian Sumber Daya Manusia (SDM).
Selain para kepala bagian, reposisi juga dilakukan pada jajaran manajer. Hal itu karena ada beberapa manajer beralih tugas ke Kantor Direksi menjadi Kepala Bagian. Para manajer tersebut antara lain, Agus Faroni (Unit Tulungbuyut), Tri Sutanto (Unit Betung), Wilson Sinaga (Musi Landas), Enda Z. Arifin (Senabing), Syafii Ritonga (Rejosari), Malik Royan (Talopino), Supomo (Bekri), Hendra Putra (Sungai Lengi), M. Audy Temata (Talang Sawit), Muhammad Baasith (Way Lima), Willy Mulyawan (GM Bungamayang) dan Rusman (Kedaton).
Sehingga pada 01 September 2020 Hendra Putra, SP mutasi dan bertugas di PTPN7 Unit Sungai Lengi. Sedangkan PTPN7 Unit Tulungbuyut dipegang oleh Agus Faroni, S,P, M.M yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Satuan Pengamanan Interen (SPI).
Hendra Putra, SP. bertugas ± 7,5 Bulan sebagai Manajer Unit Tulungbuyut dan selama itu pula banyak inovasi dan langkah-langkah yang cukup sangat baik sekali dalam melaksanakan tugas sebagai manajer Unit Tubu. baik dibidang SDM maupun tenaga kerja terutama dibidang penggalian produksi dan hubungan dengan lingkungan sekitar yang ada diunit tulungbuyut.
Pada bulan pertama Hendra Putra, SP. menjabat sebagai manajer PTPN7 unit tubu pencapaian produksi hanya 47 % pada Januari 2020.
Dengan langkah-langkah dan inovasi, sosialisasi dan pendekatan serta pembinaan terhadap SDM disemua bagian secara bertahap, lambat laun namun pasti pergerakan produksi naik bahkan ada beberapa bulan yang dapat melampai dari sasaran/target. (Seperti rincian perbulan diatas).
Produksi pada bulan Agustus diman RKAP sebanyak 249.136 Kg, sedangkan realisasi mencapai 421.831 Kg atau 169.3 %.
Sedangkan Produksi Unit Tulungbuyut dari Januari-Agustus 2020 dari RKAP 3.598.662 kg dan realisasi 3.507.118 atau 97.5 % dalam setahun.
Banyak inovasi-inovasi yang diterapkan Hendra Putra, SP selama menjabat Manajer Unit Tubu, diantaranya UPP, UGU serta dibidang Keamanan.

Dalam pesan yang disampaikan kepada Karyawan Unit Tubu dalam acara pertemuan untuk berpamitan Hendra Putra, SP menyampaikan beberapa poin diantaranya “Kita semua tidak ada yang hebat, hanya kebersamaan yang bisa membuat kita Hebat, jangan sampai kita sendiri-sendiri, kita harus saling peduli, saling menjaga, dan selalu menjaga kekompakan demi untuk kejayaan PTPN7 yang kita cintai ini”.@.



(Jur-PTPN7-Tubu-Bambang Herto)



No comments:

Post a Comment

Search This Blog