PTPN7-Tubu.
(SEKILAS PERJALANAN HENDRA PUTRA, SP SEBAGAI MANAJER PTPN7 UNIT
TUBU.)
PT. Perkebunan Nusantara VII Unit Tulungbuyut yang
terletak dikampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan
Propinsi Lampung, dengan jarak ± 60 km arah timur Kabupaten Way Kanan dan
berjarak ± 160 km dari propinsi lampung dengan ketinggian ± 82 m diatas
permukaan laut, totografi datar bergelombang, jenis tanah Podsolik Merah Kuning dengan
bahan induk Tufa asam, latosol dan alluvial, type iklim B dengan rata rata
curah hujan > 1500 mm/Th.
Pada awal januari 2020 Hendra Putra. SP mulai menjabat
sebagai Manajer PTPN7 Unit Tubu, dan pada awal kepimpinan sebagai Manajer Unit
Tubu, Hendra Putra. SP mulai menata kinerja disemua bagian yang ada diunit
tubu, mulai dari Kinerja tenaga kerja penggalian produksi, keamanan serta
dibidang SDM.
Penataan yang pertama pada segi SDM, yang ditekankan
adalah rasa kebersamaan, rasa saling peduli sebab tanpa kebersamaan dan
kepedulian suatu perusahaan lambat laun akan menjadi hancur, kebersamaan dalam peningkatan
kualitas dan kuantitas kerja yang selama ini dianggap semakin menurun.
Kepedulian, rasa saling memiliki, saling membantu,
kepedulian saling menjaga semua aset yang dimiliki oleh perusahaan, serta
kepedulian memperbaiki dari hal yang tidak baik menjadi baik, dan
memiliki rasa tanggung jawab dalam pekerjaan yang diembannya terutama tentang
penggalian produksi, inovasi, disiplin kerja, penggalian produksi sangatlah
dibutuhkan dan produksi adalah merupakan ujung tombak agar supaya PTPN7 ini
tetap berdiri dan semakin jaya.
Pada bulan januari, RKAP sebanyak
437.378 Kg, sedangkan realisasi dari pencapaian produksi sebesar 206.000 Kg
atau 47 % dari pencapaian target, oleh karna itu Manajer Unit Tubu Hendra
Putra, SP selalu berpesan dan menyampaikan setiap kali pertemuan baik
dalam rapat maupun bersosialisasi dengan karyawan "kita semua harus saling
peduli, jangan masa bodo, saling bantu dan bersatu, baik dalam penggalian
produksi maupun dalam bidang pengamanan aset perusahaan, sehingga unit tulungbuyut
ini bisa berjaya kembali seperti tahun yang lalu".
Salah satu pembinaan
yang dilakukan oleh Manajer Hendra Putra, SP pada memasuki bulan Pebruari 2020
adalah kegiatan sosialisasi CORPORATE VALUES , yang didalamnya
pembelajaran tentang bagaimana cara bekerja sadap yang baik dan benar, serta
yang ditekankan dan diingatkan dalam Sosiali tersebut adalah
bagaimana seorang karyawan atau pekerja harus bersatu, bersama dalam tugas dan
tanggung jawab, saling perduli, dan saling membantu dalam peningkatan produksi
dan tidak sendiri-sendiri.
Pembinaan terhadap
pengurus atau mandor sadapun kerap dilakukan agar supaya mandor sadap menjadi
tenaga yang mampu bekerja dibidang pengawasan terhadap karyawan yang
dibawahinya.
Dengan kerja keras
dan saling membantu bersama sama dalam upaya penggalian produksi serta pengaman
aset perusahaan, bulan Pebruari RKAP sebanyak 431.834 Kg, dengan pencapaian
produksi 308.460 Kg atau 71 %.
Walaupun ada
perbaikan kenaikan produksi akan tetapi hal itu belum cukup, oleh karna itu
Manajer Hendra Putra, SP bersama askep Tanaman Irda Irnawan dan Askep
Tanaman Joko Bintoro, SP bersama sama Asisten Tanaman bagian selalu melakukan
pembinaan dengan bersosialisasai terhadap karyawan, akan tetapi kali ini
ditekankan pada pengurus atau mandor sadap, bagai mana cara menangani penyadap
yang masih bandel atau belum bisa untuk dapat menggali produksi semaksimal
mungkin, oleh sebab itu mandor besar serta mandor sadap perlu untuk diberikan
pengetahuan yang lebih mendalam tentang pola sadap yang baik, sebenarnya
seorang mandor sadap sudah mengetahui bagai mana cara sadap yang baik dan benar
untuk dapat menghasilkan produksi yang tinggi.
Salah satu upaya yang
dilakukan Manajer tubu Hendra Putra, SP bersama Askep Tanaman Irda Irnawan
dan Askep Tanaman Joko Bintoro, SP meminta untuk segera melakukan UPP
(Uji Potensi Pohon) agar supaya dapat mengetahui potensi hanca tersebut,
Dengan
pembinaan dan pendekatan secara rutin oleh Pimpinan kepada karyawannya maka
pada bulan Maret 2020, RKAP sebanyak 498.300 Kg, dan dengan pencapaian produksi
445.229 Kg atau 89 %.
Lambat
laun produksi PTPN7 Unit Tubu beranjak naik, pada TW I Penacapai Produksi RKAP sd 1.367.512 Kg,
dengan realisasi pencapaian produksi sd 959.689 Kg
atau = 70.1 % untuk Unit Tubu.
Untuk
lebih mengoptimalkan dalam penggalian dan juga guna peningkatan produksi pada
bulan depan yang lebih berat lagi maka, Manajer unit tubu Hendra Putra,
SP serta Askep tanaman Joko Bintoro, SP, Askep Tanaman Irda
Irnawan, SP, Asisten SDM & Umum Siswanto, SE, serta semua Asisten
tanaman mengadakan Fielday karyawan penyadap diwilayah afdeling afdeling
yang yang ada diunit tubu.
Dalam
pelaksanaan Fielday Hendra Putra, SP, juga meminta kepada
Asisten bagian tanaman untuk segera membuka/disadap pohon karet yang belum
tersadap/dbuka dikarnakan kerdil (pada kondisi pohon layak untuk dibuka sadap)
dan juga pohon KAS untuk segera dibuka sadap, supaya produksi dapat segera
tergali.
Pada
penyadapan pohon KAS manajer meminta agar menggunakan pisau sadap ke 2 (pisau
lain yang biasa digunakan untuk membuka pohon KAS), ini semua agar penularan
KAS tidak terjadi/tertular (jamur KAS yang menempel pada pisau) pada pohon
berikutnya yang normal.
Sebagai
ucapan terimakasih kepada karyawan yang telah berupaya dengan baik dalam upaya
penggalian produksi, Manajer unit tulungbuyut Hendra Putra, SP, serta Askep
Tanaman Joko Bintoro, SP memberikan Rieward atau penghargaan kepada
karyawan terbaik, terbaik dalam penyadapan dan terbaik dalam hasil produksi
Kg/Hk.
Upaya
upaya dalam bentuk pembinaan disiplin kerja, bagaimanan bekerja yang baik dan
benar serta pendekatan terhadap karyawan maka, Unit Tubu pada bulan April 2020
pencapaian produksi RKAP 503.808 Kg, dengan realisasi pencapaian
produksi 504.305 Kg atau 100 %.
Dengan hasil produksi
yang dicapai 100% pada bulan april ini, kita cukup bangga dan terimakasih atas
kerjasama usaha kita dalam penggalian produksi dan lainnya.
Akan tetapi, tidak
boleh berpuas diri, karna didepan, PR pekerjaan serta jalan masih panjang yang
harus dijalani.
Pembinaan terhadap karyawan dari segala linipun selalu
dilakukan guna peningkatan pencapaian produksi.
Askep
tanaman Joko Bintoro,SP selalu berpesan dan mengingatkan tentang
pentingnya disiplin dan mengikuti aturan dalam menjalankan tugas dan tanggung
jawab sebagai karyawan yang mempunyai tanggung jawab untuk menggali semaksimal
mungkin produksi yang ada di wilayah kerjanya atau hancanya, dengan tidak
mengenyampingkan SOP atau aturan sadap yang diberlakukan.
Pencapaian produksi pada bulan Mei 2020 RKAP sebanyak
620.071 Kg, realisasi pencapaian produksi 456.333 Kg atau 74 %.
Agar supaya kinerja dalam upaya penggalian produksi tidak
mengalami penurunan, Manajer Hendra Putra, SP selalu melakukan sosialisasi
tentang pola sadap dan system sadap yang dapat menghasilkan produksi, akan
tetapi tetap pada pola sadap yang baik dan benar, pohon dan kulit tetap terjaga
baik. Hal itu dilakukan dengan memberikan contoh cara sadap oleh manajer pada
pohon karet yang disaksikan karyawan tersebut.
Selain sosialisasi kepada karyawan penyadap
Asisten Kepala Joko Bintoro, SP melakukan pengarahan kepada Asisten Tanaman dan
mandor sadap setiap pagi dilokasi kerja untuk memantau dan merencanakan
pencapaian target produksi hari yang sedang dijalani, dan meminta agar semua
jajaran pimpinan yang membawahi anak buah tersebut pro aktif serta memiliki
inovasi inovasi terbaik dalam penggalian produksi.
Dalam hal perbaikan mutu dan kwalitas
produksi yang disarankan dan dicontohkan beberapa waktu lalu oleh manajer
prihal UPP (uji potensi pohon) serta UGU (uji gelembung udara), Asisten Tanaman
dan Asisten SDM Umum melakukan sosialisasi dan terjun langsung dilapangan untuk
menindak lanjuti serta memantau langsung kegiatan tersebut agar tepat pada
sasaran dalam pelaksanaannya, agar supaya kedepan lebih baik dan berkualitas.
Keberhasilan dalam kebersamaan merupakan
tujuan dalam pembinaan semua jajaran sehingga pada bulan Juni pencapai
produksi. RKAP sebanyak 470.590 Kg, realisasi produksi 593.558 Kg atau 126 %.
Pada SMI Unit Tulungbuyut dalam pencapaian
target dan realisasi produksi : RKAP 2.961.981 Kg
sedangkan realisasi sampai dengan SMI (bulan Juni 2020) sebanyak 2.513.885 Kg dengan
pencapaian presentasi SMI baru mencapai 84.9 %.
Pelatihan dan pembinaan terhadap karyawan
terus dilakukan, dan itu adalah merupakan kewajiban yang harus terus dilakukan
oleh setiap tenaga kerja agar jangan sampai lengah dalam penggalian produksi,
sehingga tidak terjadi kerugian atau kesalahan yang fatal terhadap perusahaan,
Pembinaan tersebut diantaranya Tapping
School, Tapping School merupakan pelatihan tehnik-tehnik bekerja yang benar,
terutama pada Karyawan Penyadap.
Manajer dalam
kesempatan itu menyampaikan terimakasih yang sebesar besarnya kepada semua
karyawan atas usaha dan kebersamanya yang baik dalam penggalian produksi, agar
supaya PTPN7 unit tubu ini menjadi yang terbaik, serta Manajer memberikan
arahan dan bimbingan terhadap karyawan serta contoh bagai manan cara sadap yang
baik dan benar dengan cara memegang pisau sadap, posisi meletakkan pisau sadap
pada pohon karet serta cara penarikan pisau sadap.
Sehingga Produksi pada bulan Juli, RKAP
sebanyak 387.545 Kg, dan realisasi produksi 571.402 Kg atau 147.4 % dan ini
merupakan prestasi yang dicapai unit Tulungbuyut.
Bulan Agustus 2020,
Produksi pada bulan Agustus ini pencapai
target dan realisasi produksi. Target dari RKAP sebanyak 249.136 Kg, dan
realisasi pencapaian produksi 421.831 Kg atau 169.3 % dari pencapaian target,
serta losses atau pencurian produksi mencapai 49 kg.
Untuk pencapaian Produksi Unit Tulungbuyut
dari Januari sampai dengan Agustus 2020 sudah mencapai 97.4 % dari RKAP 3.598.662 Kg.
Ralisasi 3.507.118 atau 97.4 % dalam setahun.
Produksi pada bulan Agustus ini pencapai
target dan realisasi produksi. Target dari RKAP sebanyak 249.136 Kg, dan
realisasi pencapaian produksi 421.831 Kg atau 169.3 % dari pencapaian target,
serta losses atau pencurian produksi mencapai 49 kg.
Untuk pencapaian Produksi Unit Tulungbuyut
dari Januari sampai dengan Agustus 2020 sudah mencapai dari RKAP 3.598.662 Kg.
Ralisasi 3.507.118 atau 97.4 % dalam setahun.
Pada bulan Agustus merupakan dimana bulan
tersebut situasi atau kondisi tanaman karet mengalami masa gugur daun, sehingga
pada bulan tersebut mengalami penurunan produksi.
Manajemen bagian Tanaman dan SDM terus
melakukan himbauan dan sosialisasi kesadaran diri dalam peningkatan
produktifitas kerja terutama dalam penggalian produksi.
Hal yang terus
dilakukan terutama mengenai Uji Potensi Pohon (UPP) dan Uji Gelembung Udara
(UGU).
Uji Gelembung Udara akan melihat dari kejujuran seorang karyawan dalam penyetoran hasil produksi yang didapatnya keperusahaan, adakah penyimpangan produksi dengan mencampur air pada produksi yang disetor keperusahaan, hal ini dapat dilakukan karyawan karna beberapa sebab diantaranya, sadap tidak tembus/selesai, pungut tidak selesai, produksi ditinggal dihanca, untuk kepentingan pribadi, (dibawa untuk dijual diluar) dll sehingga produksi yang disetor dicampur dengan air agar supaya produksi yang disetornya terlihat banyak, hal inilah yang dapat merugikan perusahan.
dengan pelaksanaan rutin dua
hal tersebut yaitu UPP dan UGU diharapkan kesadaran karyawan penyadap tentang
pentingnya kejujuran tentang penggalian produksi akan lebih baik sesuai dengan
sikap ber-AKHLAK.
BUMN di bawah kendali PTPN III Holding ini
merampingkan direktorat dari 11 bagian menjadi 9 bagian. Perubahan itu berlaku
mulai 1 September 2020 sekaligus menetapkan pejabat yang menempati posisi
jabatan setingkat Kepala Bagian dan Manager.
Sembilan direktorat itu adalah Bagian Satuan
Pengawasan Internal (SPI), Bagian Sekretariat Perusahaan, Bagian Tanaman,
Bagian Teknik dan Pengolahan, Bagian Pengadaan dan Umum, Bagian Perencanaan dan
Keberlangsungan Usaha, Bagian Aset dan Support Business, Bagian Akuntasi dan
Keuangan, dan Bagian Sumber Daya Manusia (SDM).
Selain para kepala bagian, reposisi
juga dilakukan pada jajaran manajer. Hal itu karena ada beberapa manajer
beralih tugas ke Kantor Direksi menjadi Kepala Bagian. Para manajer tersebut antara
lain, Agus Faroni (Unit Tulungbuyut), Tri Sutanto (Unit Betung), Wilson
Sinaga (Musi Landas), Enda Z. Arifin (Senabing), Syafii Ritonga (Rejosari),
Malik Royan (Talopino), Supomo (Bekri), Hendra Putra (Sungai Lengi), M.
Audy Temata (Talang Sawit), Muhammad Baasith (Way Lima), Willy Mulyawan (GM
Bungamayang) dan Rusman (Kedaton).
Sehingga pada 01 September 2020 Hendra Putra, SP
mutasi dan bertugas di PTPN7 Unit Sungai Lengi. Sedangkan PTPN7 Unit
Tulungbuyut dipegang oleh Agus Faroni, S,P, M.M yang sebelumnya menjabat
sebagai Kepala Bagian Satuan Pengamanan Interen (SPI).
Hendra Putra, SP. bertugas ± 7,5 Bulan sebagai Manajer Unit
Tulungbuyut dan selama itu pula banyak inovasi dan langkah-langkah yang cukup sangat
baik sekali dalam melaksanakan tugas sebagai manajer Unit Tubu. baik dibidang
SDM maupun tenaga kerja terutama dibidang penggalian produksi dan hubungan
dengan lingkungan sekitar yang ada diunit tulungbuyut.
Pada bulan pertama Hendra Putra, SP. menjabat
sebagai manajer PTPN7 unit tubu pencapaian produksi hanya 47 % pada Januari
2020.
Dengan langkah-langkah dan inovasi, sosialisasi
dan pendekatan serta pembinaan terhadap SDM disemua bagian secara bertahap,
lambat laun namun pasti pergerakan produksi naik bahkan ada beberapa bulan yang
dapat melampai dari sasaran/target. (Seperti rincian perbulan diatas).
Produksi pada bulan Agustus diman RKAP sebanyak
249.136 Kg, sedangkan realisasi mencapai 421.831 Kg atau 169.3
%.
Sedangkan Produksi Unit Tulungbuyut dari
Januari-Agustus 2020 dari RKAP 3.598.662 kg dan realisasi 3.507.118 atau 97.5 %
dalam setahun.
Banyak inovasi-inovasi yang diterapkan Hendra
Putra, SP selama menjabat Manajer Unit Tubu, diantaranya UPP, UGU serta
dibidang Keamanan.
Dalam pesan yang disampaikan kepada Karyawan Unit
Tubu dalam acara pertemuan untuk berpamitan Hendra Putra, SP menyampaikan
beberapa poin diantaranya “Kita semua tidak ada yang hebat, hanya kebersamaan
yang bisa membuat kita Hebat, jangan sampai kita sendiri-sendiri, kita harus
saling peduli, saling menjaga, dan selalu menjaga kekompakan demi untuk
kejayaan PTPN7 yang kita cintai ini”.@.
(Jur-PTPN7-Tubu-Bambang Herto)
No comments:
Post a Comment